Kamis, 07 Februari 2013

Microsoft PowerPoint 2007


Microsoft PowerPoint 2007

Presentasi merupakan salah satu kegiatan yang sering dilakukan dimana saja, kapan saja, dan oleh siap saja, dengan tujuan untuk memberikan penjelasan tentang suatu topik oleh seorang presenter kepada audiencenya. Termasuk di dunia pendidikan presentasi merupakan suatu kemutlakan yang harus dilalukan oleh seorang tenaga pendidik terhadap peserta didiknya di dalam proses pembelajaran, dengan tujuan agar penyampaian materi dapat terjadi secara optimal.

Dalam proses presentasi ini, peran media pendukung merupakan salah satu aspek yang dapat menentukan tingkat pencapaian tujuan pembelajaran tersebut, karena dengan adanya media pendukung, proses komunikasi dapat berlangsung dengan lebih baik. Salah satu jenis media pendukung tersebut adalah slide presentasi. Dengan berkembangnya teknologi komputer, maka peranan slide ini dapat digantikan oleh beberapa jenis aplikasi, salah satu yang paling populer adalah Microsoft PowerPoint.


1.       Tentang Microsoft PowerPoint 2007

Seiring dengan perkembangan Microsoft Office, maka kemampuan Microsoft PowerPoint dalam menampung aspirasi desainer slide juga semakin berkembang. Berikut ini yang akan dibahas adalah Ms. PowerPoint 2007.

2.       Memulai Microsoft PowerPoint

Untuk menggunakan Microsoft PowerPoint 2007, maka langkah-langkahnya adalah:

a.       Klik Menu Start ® Program ® Microsoft Office 2007 ® Microsoft PowerPoint 2007

b.      Kemudian akan muncul tampilan halaman kerja PowerPoint 2007

c.       Untuk menampilkan berbagai bentuk tampilan, dapat dilihat di Home ® Layout dan klik tanda panahnya

3.       Beberapa Kaidah dalam Merancang Slide yang Efektif

Dalam merancang presentasi slide dengan PowerPoint, ada beberapa kaidah yang harus diperhatikan, antara lain:

·         Clear, utamakan kejelasan dalam mendisain sebuah Slide PowerPoint, yang dapat memenuhi kaidah estetika dan ergonomis, seperti diantaranya adalah menghindari:

v  Penggunaan warna huruf yang tidak terlalu tajam

v  Terlalu banyak warna-warni, hai ini akan dapat menimbulkan kelelahan mata audiens

v  Pemilihan warna depan dengan background yang tidak tepat

v  Penggunaan tipe huruf, dengan desain yang terlalu unik, semisal kaligrafi, sehigga audience yang berada pada jarak yang jauh dari layar, akan kesulitan untuk menangkap makna tulisan

·         Consistent

v  Konsisten dalam menggunakan ukuran huruf, dalam satu halaman slide yang sama

v  Konsisten dalam pengaturan warna

v  Isi tidak bermakna ambiguous, sehingga membingungkan audience

·         Big

v  Gunakan huruf yang besar dan jelas

v  Gunakan gambar yang besar dan jelas

·         Progressive

v  Halaman slide dapat diakses dengan mudah

v  Jangan menggunakan animasi yang berlebihan

v  Pilihlah animasi yang sesuai, sehingga audience tidak terkesan menunggu animasi selesai

v  Strukturisasi materi tersusun dengan baik, sehingga mempermudah proses pembuatan Link

·         Simple

v  Satu file presentasi mengandung satu makna content

v  Satu halaman presentasi hanya mengandung satu jenis informasi atau ide

v  Jangan menggunakan animasi yang berlebihan dalam satu halaman, karena hal ini tidak akan menarik lagi untuk dilihat audience

ü  Mengatur Format Slide

§  Halaman (Page Setup)

Sebelum memulai merancang sebuah halaman slide, maka sebaiknya dilakukan pengaturan terhadap halaman slide tersebut, untuk mendapatkan tampilan slide yang sesuai dengan kebutuhan desainernya.

Langkah-langkah pengaturan halaman slide:

a.       Pilih menu Design dan akan muncul tampilan Page Setup.

b.      Pada opsi Slide Sized For, tentukan ukuran slide yang akan digunakan, terdapat beberapa pilihan tipe halaman slide show

c.       Pilihan Number slide from, digunakan untuk penomoran halaman slide

d.      Opsi Orientation digunakan untuk mengatur tampilan slide secara umum. Opsi Slide digunakan untuk mengatur arah tampilan slide, dan opsi Notes, handout, & outline digunakan untuk mengatur tampilan ketiga komponen tersebut

ü  Rancangan Slide (Slide Design)

Rancangan slide, dapat dikonfigurasi dari awal, hal ini dimungkinkan, karena tersedianya fasilitas templateuntuk kebutuhan ini. Untuk mengaktifkan slide design dapat dilakukan langkah sebagai berikut:

§  Klik menu Design ® Themes, maka akan ditampilkan pilihan desain template yang tersedia. Seorang desainer dapat menggunakan salah satu design template yang tersedia ini sebagai tampilan halaman slidenya, dengan menggerakkan scroll bar secara vertikal ke atas atau ke bawah. Dan jika ingin mengganti warna tampilan, dapat memilih sub menu Colors dan klik tanda panahnya lalu pilih warna yang diinginkan

§  Klik menu Animations ® Transition to This Slide, dan akan tersedia transisi yang bisa dipilih dan diterapkan pada sebuah tampilan slide. Dan ada juga Transition Sound, yang digunakan jika transisi slide disertai suara atau musik. Transition Speed, untuk mengatur kecepatan transisi slide. Dan pada Advance Slide ada pengaturan on Mouse Click, jika diberi tanda centang (Ö) maka slide yang akan ditampilkan harus dklik terlebih dahulu dan bisa juga dengan Automatically After:, tampilan slide akan mucul secara otomatis dengan waktu yang bisa diatur

§  Custom Animation, fasilitas animasi untuk huruf, gambar ataupun bentuk, yang dapat dipilih melalui menu Animations. Secara garis besar, kustomisasi animasi ini dikelompokkan dalam 4 bagian, yaitu:

Ø  Entrance, digunakan untuk memberikan efek animasi masuk pada layar

Ø  Emphasis, digunakan untuk memberikan efek animasi pada transisi slide yang sedang berlangsung

Ø  Exit, digunakan untuk memberikan efek animasi keluar dari layar

Ø  Motion Path, digunakan untuk memberikan efek animasi dengan gerak mengikuti pola yang digunakan

ü  Menambahkan Slide Baru

Dapat memilih melalui menu Home ® New Slide atau klik kanan pada slide yang ada di sebelah kanan lalu pilih New Slide atau shortcut Ctrl+M.

4.       Menyusun Slide

Setelah merancang slide dalam view normal sesuai dengan yang dibutuhkan (lengkap dengan teks, chart, gambar dan animasi), dan mengedit dan mengatur formatnya, sehingga siap untuk dipresentasikan. Maka kadang kita butuh untuk melihat susunan rancangan presentasi slide secara keseluruhan dari slide pertama hingga terakhir. Maka untuk melihat susunan slide ini, dapat dilakukan dengan mengubah format view pada layar PowerPoint, dari view Normal View  menjadi Slide Sorter View.

Dengan Slide Sorter, dapat dilihat rancangan slide keseluruhan dalam format thumbnail sehingga dengan demikian kita dapat menyusun ulang susunan halaman slide sebuah file presentasi.

5.       Menyimpan Slide

Untuk menyimpan suatu slide PowerPoint yang telah dirancang, dapat dilakukan langkah-langkah berikut:

a.       Klik Office Button ® Save, atau tekan tombol shortcut Ctrl+S

b.      Tentukan nama file, pada kotak File Name, dan tipe file pada kotak Save as type

c.       Tipe file simpanan dapat diatur sesuai dengan yang diinginkan, diantaranya sebagai presentasi (*.ppt), slide show (*.pps) ataupun sebagai file gambar (*.jpg), halaman web (*.html) dan sebagainya

d.      Jangan lupa untuk menentukan lokasi folder penyimpanan data

 

 

 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar